POLMAN, SULBARTODAY – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar (Polman) 2024, Dirga Adhi Putra Singkarru – Iskandar Muda Baharuddin Lopa memperkenalkan visi pendidikan ambisius saat menemui ratusan warga kelurahan Madatte Kecamatan Polewali, Jumat (13/9/2014).
Dalam pertemuan itu, Dirga Singkarru menyampaikan komitmennya untuk menciptakan program “Satu Keluarga, Satu Sarjana,” yang bertujuan memberdayakan keluarga-keluarga di Polman melalui akses pendidikan perguruan tinggi.
“Kami tidak hanya bicara soal pendidikan dasar, tetapi memastikan generasi Polman mampu mengenyam pendidikan hingga ke jenjang S2 dan S3. Ini adalah langkah strategis untuk menekan angka kemiskinan ekstrem dengan membuka peluang pendidikan setinggi mungkin,” ujar Dirga”.
Menurut Dirga, pendidikan merupakan kunci utama untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat. “Mimpi anak-anak harus kita dorong, bukan dibatasi. Polman perlu mencetak generasi yang mampu bersaing, baik di tingkat nasional maupun global,” kata ketua DPW Nasdem Sulbar ini.
Selain fokus pada pendidikan, Sarjana S2 lulusan Manchester University Inggris ini juga menjanjikan perubahan besar dalam tata kelola kebersihan dan lingkungan.
“Jika diberi amanah memimpin bumi tipalayo ini saya pastikan dalam satu tahun Polman berubah total menjadi kabupaten yang bersih dan nyaman,”ungkapnya”..
Di sisi lain, calon Wakil Bupati yang mendampinginya, Iskandar Muda, menyatakan keyakinannya pada visi Dirga. Setelah 15 tahun mengabdi sebagai anggota DPD RI selama tiga periode, Iskandar menilai Dirga sebagai sosok pemimpin muda yang punya visi besar dan keberanian untuk membawa perubahan.
“Pengalaman saya sebagai senator akan saya gabungkan dengan semangat dan visi Dirga untuk menjadikan Polman kabupaten terbaik di Sulawesi Barat,” ujar Iskandar.
Selain itu putra pendekar hukum Baharuddin Lopa ini, menyoroti pentingnya peningkatan pelayanan publik, tata kelola pemerintahan yang bersih, dan pengembangan sentra produksi untuk memperkuat perekonomian daerah.
Iskandar juga menekankan pentingnya perbaikan sektor kesehatan, terutama melalui optimalisasi peran Posyandu untuk meningkatkan gizi anak-anak dan ibu hamil guna mencegah stunting.
“Kami juga akan memastikan jaminan kesehatan gratis berjalan efektif, dengan memperbaiki data penerima agar lebih tepat sasaran,” jelasnya.
Pasangan Dirga-Iskandar berharap program-program unggulan ini akan membawa perubahan signifikan di Polman dan menjadi solusi jangka panjang bagi tantangan-tantangan utama yang dihadapi masyarakat.