Scroll untuk baca Berita
Berita

Upaya Pertahankan Predikat WBK, Kanim Polman Kunjungan Studi ke Kanwil Kemenkumham Sulsel

499
×

Upaya Pertahankan Predikat WBK, Kanim Polman Kunjungan Studi ke Kanwil Kemenkumham Sulsel

Sebarkan artikel ini
Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar kunjungan studi tiru di wilayah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan

Makassar, Sulbartoday.com – Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar memulai kunjungan studi tiru di wilayah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan dengan mengunjungi Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan pada hari Kamis (01/08/2024).

Kegiatan kunjungan studi tiru dilaksanakan sebagai upaya Kanim Polman dalam mempertahankan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK), sekaligus sebagai persiapan Kanim Polman mengikuti kontestasi pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Tahun 2025.

Siapa Pasangan Calon Gubernur Sulawesi Barat Pilihan Anda?

Kegiatan studi tiru dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Imigrasi Polewali Mandar, Adithia P. Barus. Tujuan pertama rombongan yakni Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulsel, yang masih menempati gedung lama Kanwil Kemenkumham Sulsel di Jalan Sultan Alaudin No. 102 Tamalate Makassar.

Rombongan diterima oleh Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulsel, Jaya Saputra bersama Analis Keimigrasian Madya, Lucky Karim dan Kasubbid Perizinan Keimigrasian, Masniati.

Kepada Kadivim, Adithia menyampaikan maksud kedatangannya bersama rombongan serta menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas sambutan yang baik dari Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sulsel.

“Terima kasih kepada Bapak Kadivim yang masih sempat menyisihkan waktu di sela-sela kesibukannya melayani masyarakat Sulawesi Selatan,” ujar Adithia.

Jaya Saputra yang menerima kedatangan rombongan Kanim Polman mengatakan selamat datang di Kanwil Sulawesi Selatan dan membagikan tips dalam keberhasilan meraih predikat WBBM.

Jaya berpesan bahwa untuk meraih predikat WBK atau WBBM dibutuhkan Superteam, bukan Superman. Lalu satukan tujuan dari atas ke bawah, dan yang paling penting fokus pada proses pembangunan ZI-nya sehingga tertanam dalam mindset dan budaya kerja sehari-hari, bukan hanya status predikatnya saja.

Adithia pun menyampaikan terima kasih atas saran dan masukan berharga yang telah diberikan kepada timnya, tak lupa Adithia meminta izin untuk melakukan studi tiru ke Kantor Imigrasi Makssar yang telah meraih predikat WBBM.

“Kami meminta izin kepada atasan kami di Divim Sulsel untuk melakukan kunjungan studi tiru di Kanim Makassar, sebagai bekal kami dalam membangun Zona Integritas menuju WBBM tahun depan,” tambah Adithia.

“Silakan dilaksanakan kegiatan studi tirunya di Kanim Makassar, semoga bisa memberikan manfaat dan dampak positif ke Kanim Polman,” tutup Jaya.

Rombongan kemudian melanjutkan agenda dengan mengunjungi Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Selatan yang menempati gedung baru di Jalan Sultan Alaudin No. 191A Rappocini Makassar.

Disana rombongan meninjau beberapa fasilitas, sarana, prasarana, serta pelayanan yang diberikan dalam memudahkan dan memanjakan masyarakat.

Sebagai informasi, gedung baru ini diresmikan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Yasonna H. Laoly pada tanggal 14 Juni 2024, yang sekaligus di hari itu pula menjadi tempat penganugerahan gelar adat Kerajaan Gowa “Mangngassai Dg. Makkulle”, kepada orang nomor satu di Kemenkumham tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *